
Heboh media sosial diguncang oleh beredarnya informasi tentang Kota Solo yang berencana mengarantina atau memblokir kawasan tersebut mulai 10 Desember 2020 hingga 20 Januari 2021.
Kabar tersebut tersebar dengan cepat dan beberapa kali diteruskan oleh aplikasi Whatsapp. Berita Hari Ini
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Daerah yang juga Ketua Satgas Penanganan Tanah Covid-19, Ahyani, membenarkan kabar tersebut tidak benar.
Hanya Balai Kota (Pemkot) yang tidak memiliki rencana lockdown, tetapi membatasi aktivitas masyarakat. Selain itu, balai kota akan menambah lamanya hukuman karena melanggar protokol kesehatan. Berita Terkini
“Setidaknya itu menyenangkan di media sosial [menakutkan]. Intinya kita hanya menekan, membatasi aktivitas masyarakat, ”ujarnya dihubungi Solopos.com, Sabtu (5/12/2020).
Pembatasan tersebut sebagaimana ditetapkan dalam Circular (SE) n. 067 / 2969.1 tentang Penerapan Kedisiplinan dan Kepatuhan pada Undang-Undang di Bidang Kesehatan sebagai Upaya Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 di Kota Solo. Berita politik
“Pengetatan sudah berlangsung. Dari pesta, kerumunan dan sebagainya. Kemudian tingkatkan penalti. Diskusi berlangsung Kamis (12/03/2020) lalu. Masih belum ada SE terbaru karena SE kemarin ada batasan hingga 10 Desember. Oleh karena itu, katakanlah penerapan hukuman untuk membersihkan parit selama satu hari hanya mulai tanggal 10 Desember. Detailnya hanya akan dimasukkan di SE berikutnya. Jadi ternyata tidak banyak perubahan, ”jelas Ahyani. Avril Lavigne Fanpage
Ahyani mengatakan rumor blokade Kota Solo mungkin muncul karena kebijakan pemerintah kota yang menyiapkan rumah karantina di Beteng Vastenburg.
Rumah karantina akan digunakan untuk mengisolasi pelancong selama liburan Natal dan Tahun Baru yang diperpanjang. Mereka perlu dikarantina selama dua minggu.
Seperti diberitakan sebelumnya, rumah karantina di Beteng Vastenburg tidak akan senyaman di Dalem Joyokusuman, Grha Wisata atau Dalem Priyosuhartan.
Fasilitas di Rumah Karantina Nataru sederhana, dengan tempat tidur susun berbentuk barak.
“Grha Wisata digunakan Asrama Brimob, juga Dalem Joyokusuman. Sedangkan Dalem Priyosuhartan digunakan untuk karantina mandiri bagi petugas kesehatan yang membutuhkan,” kata Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo belum lama ini.
Pemprov DKI akan meminjam tenda dan tempat berlabuh dari polisi dan Kodim 0735 / Solo.
Proyek karantina sedang dibahas dengan beberapa instansi terkait.